ISLAM ITU LOGIS

Logis berasal dari Bahasa Yunani yang artinya “possessed of reason, intellectual, dialectical, argumentative” (memiliki nalar, intelektual, dialektik dan argumentatif). Definisi logis sendiri masih diperdebatkan panjang lebar sampai saat ini. Intinya logis itu adalah penilaian menggunakan nalar dan akal.

Kita tahu bahwa akal manusia itu bertingkat² dan berbeda². Bahkan manusia sendiripun belum begitu memahami hakikat dari akal itu sendiri sementara akal manusia sendiri terbatas. Namun satu hal yang pasti, akal itu ciptaan dan karunia dari Sang Pencipta.

Tujuan mendasarnya adalah dengan akal kita bisa semakin mengenal pencipta kita, lalu tunduk dan patuh kepada-Nya, agar manusia bisa mendapatkan keselamatan dan kebahagian. Karenanya beban (taklif) syariat dibebankan kepada akal. Jika bilang akal, maka hilang pula beban syariat.

Dari sini kita fahami bahwa akal yang tunduk dengan aturan pencipta akal, maka dialah orang berakal sebenarnya!

Pembaca yang baik meninggalkan komentar yang baik

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.